16 April 2024

Menjadi ibu hamil mengharuskan kita untuk lebih berhati-hati. Disamping harus menjaga nutrisi dengan mengonsumsi makanan yang bernutrisi dan memperhatikan pentingnya asam folat untuk ibu hamil, sang ibu juga harus sanggup membawa serta janin yang ada didalam kandungannya kemanapun ia berada. Bukan hanya bobot sang janin, sang ibu juga harus menahan perubahan hormon dan kondisi fisiknya yang tidak sekuat sebelum hamil.

Salah satu hal yang seringkali dikeluhkan oleh para ibu hamil adalah kesulitan untuk tidur. Kondisi perut yang semakin besar diiringi juga oleh hormon yang membuat sang ibu lebih sulit tidur. Meski begitu, ada beberapa hal yang bisa dilakukan oleh sang ibu untuk menyiasati kondisi susah tidur yang dialaminya. Berikut ini beberapa caranya :

Jangan makan sebelum tidur

Saat hamil, seorang calon ibu biasanya akan merasa lebih lapar dibanding sebelum hamil. Hal tersebut merupakan hal yang wajar mengingat nutrisi yang dikonsumsi oleh sang ibu akan diserap pula oleh sang janin. Sehingga, sang ibu membutuhkan nutrisi lebih agar dapat berbagi dengan bayinya.

Tapi, nafsu makan yang lebih tinggi bukan berarti ibu hamil boleh makan dalam porsi yang besar atau makan pada jam-jam yang tidak teratur seperti sebelum tidur. Sebab, makan sebelum tidur bisa membuat sang calon ibu kesulitan untuk tidur nyenyak. Ini dikarenakan makan dan minum sebelum tidur bisa menyebabkan gangguan pada saluran pencernaan atau refluks yang berujung pada mulas.Terlebih kondisi janin yang semakin besar akan mempersulit sang ibu untuk memilih posisi tidur yang tepat. Jadi, agar bisa tidur nyaman, sebaiknya hindari konsumsi makanan sebelum tidur ya.

Gunakan bantal untuk menopang tubuh

Adanya janin di dalam Rahim bisa membuat ibu hamil merasa tidak nyaman saat tidur. Bagian punggung jadi salah satu area yang seringkali terasa nyeri akibat pemilihan posisi tidur yang kurang tepat. Untuk membantu agar tidur jadi lebih nyaman, maka sebaiknya gunakan bantal untuk menopang tubuh Anda.

Penggunaan bantal dibutuhkan agar dapat menopang bagian tubuh saat hamil mulai dari atas kepala hingga tubuh bagian atas. Dengan menggunakan penopang, Anda bisa mendapatkan posisi yang membuat tekanan pada diafragma dan membantu sang ibu agar bisa bernafas lebih mudah. Sistem pernapasan yang lebih lancar akan membantu sang ibu agar bisa tidur secara nyenyak.

Dua cara diatas bisa Anda praktikkan untuk mendapatkan posisi paling nyaman saat tidur. Selain itu, lengkapi juga pengetahuan Anda seputar dunia kesehatan dengan rutin membaca info kesehatan terkini. Kunjungi laman berikut www.guesehat.com/tips-agar-luka-cepat-kering untuk info lebih lengkapnya.